Senin, 04 November 2024

Cerita Bapak buat Abang Rizky #part_3

Bang, kali ini bapak mau cerita tentang Keledai dan Harimau

Di dalam hutan terjadi perdebatan yang panjang antara Keledai dan Harimau. Mereka berdebat tentang rumput yang mereka lihat. Keledai mengatakan, rumput itu berwarna biru dan ia bersikeras atas pandangannya tersebut. Harimau marah, karena ia tau bahwa rumput yang mereka pandang itu sebenarnya berwarna hijau.

Menurut saya rumput itu berwarna biru, kata Keledai.
Bukan, rumput itu berwarna hijau, jawab Harimau.
Kamu salah, rumput itu berwarna biru, ujar Keledai.
hijau! Biru! hijau! Biru! Mereka berdebat tak berkesudahan.
Beberapa kawanan kancil, gajah dan lainnya pun datang untuk melerai. Namun Harimau dan Keledai tetap berdebat.

Untuk menghindari perdebatan yang berkepanjangan, mereka akhirnya sepakat untuk menemui Singa; si raja hutan. Singa dikenal bijak dalam memutuskan berbagai perkara dan perselisihan yang terjadi di antara binatang penghuni hutan.

Pertemuan-pun berlangsung, Singa dengan cermat mendengar cerita dari Keledai dan Harimau. Setelah mendengar cerita itu; Singa diminta untuk memutuskan siapa yang benar dan siapa yang salah. Ketupusan diambil, Singa menyatakan bahwa Keledai-lah yang benar. Tidak hanya itu, Singa juga mengambil keputusan dengan memberikan sanksi kepada Harimau berupa larangan bicara kepada siapapun selama satu tahun. Larangan tersebut berlaku saat itu juga, sehingga otomatis Harimau tidak bisa bertanya atau berargument lagi dihadapan Singa.

Waktu terus berjalan, akhirnya Harimau sudah melawati masa hukumannya selama satu tahun. Hari yang dinanti itu telah tiba, Harimau langsung menemui Singa karena ia sangat penasaran dan ingin bertanya mengapa Singa membenarkan pernyataan Keledai? Dan mengapa ia harus mendapatkan hukuman larangan bicara selama satu tahun? Mendengar kedua pertanyaan ini diajukan, Singa menahan tawanya. Sambil menatap Harimau, Singa menjawab; “saya tau rumput itu berwarna hijau dan saya memberikan hukuman kepada-mu bukan karena kamu salah, tetapi karena kamu sudah membuang-buang waktu mu untuk berdebat dengan seekor keledai.”
Ingatlah wahai Harimau, ada 3 kesalahanmu Pertama, engkau telah menghabiskan waktu untuk berdebat dengan makhluk bodoh. Kedua, engkau tidak meyakini pengetahuanmu yang benar. Dan ketiga, engkau telah menyita waktuku untuk masalah yang tidak penting.

Singa kemudian melanjutkan nasehatnya; “hindari perdebatan terutama dengan yang jahil dan angkuh. Mereka hanya merusak emosi kamu sendiri. Berdebat dengan Keledai yang bodoh hanya akan membuatmu seperti dia.” Itu sebabnya aku menghukum mu untuk berdiam diri, agar kamu bisa memetik hikmah untuk tidak lagi berdebat dengan kebodohan.
Harimau pun tunduk terdiam, dan menyadari kesalahannya

Jadi bang, kalau suatu saat nanti abang bertemu dengan "Keledai" yang berdebat dengan abang, abang sudah tau apa yang harus abang lakukan
Jangan buang waktu, tenaga dan fikiran abang untuk berdebat dengan Keledai tadi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar