Senin, 23 Desember 2024

Instrumen Penilaian / Rubrik

Perangkat Pembelajaran


1. Mendesain pembelajaran efektif yang berpusat pada peserta didik
Membuat Desain pembelajaran yang terstruktur dan berurutan untuk mencapai tujuan pembelajaran
Merancang pembelajaran Seni Budaya secara terstuktur dan berurutan (tujuan pembelajaran, materi pembelajaran, model pembelajaran, metode pembelajaran, media pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran)
Rancangan pembelajaran Seni Budaya terstruktur dan tersaji secara sangat berurutan. dan lengkap mencakup semua aspek pembelajaran (tujuan pembelajaran, materi pembelajaran, model pembelajaran, metode pembelajaran, media pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran)

2. Mendesain pembelajaran efektif yang berpusat pada peserta didik

Membuat desain pembelajaran yang relevan dengan kondisi di sekitar sekolah dengan melibatkan peserta didik
Merancang pembelajaran secara relevan, dan kontekstual dengan kondisi sekolah dan melibatkan peserta didik

Rancangan pembelajaran tersaji secara sangat relevan, dan sangat kontekstual dengan kondisi sekolah dan melibatkan peserta didik secara aktif dan kreatif

3. Mendesain pembelajaran efektif yang berpusat pada peserta didik

Pemilihan dan penggunaan sumber belajar yang sesuai dengan tujuan pembelajaran
Memilih sumber belajar yang relevan dengan dengan tujuan pembelajaran Seni Budaya

Guru mendesain penggunaan sumber belajar lebih bervariasi seperti sumber belajar berbasis digital, dan non digital, serta sangat relevan dengan tujuan pembelajaran Seni Budaya

4. Merancang penggunaaan pengetahuan tentang komponen kurikulum dan cara menggunakannya untuk merancang desain pembelajaran
Merancang penggunaaan kurikulum dalam proses pembelajaran yang berpusat pada peserta didik
Materi dirancang berdasarkan capaian pembelajaran Seni Budaya dalam kurikulum
Materi dirancang dan dikembangkan berdasarkan capaian pembelajaran Seni Budaya dalam kurikulum dan memenuhi aspek berpikir tingkat tinggi (HOTS)

5. Merancang penggunaan konten pembelajaran dan cara mengajarkannya
Merancang struktur dan alur pengetahuan dari suatu bidang keilmuan yang relevan untuk pembelajaran
Merancang struktur dan alur pengetahuan bidang Seni Budaya diimplementasikan secara logis dan komprehensif
Struktur dan alur pengetahuan bidang Seni Budaya dirancang secara logis dan komprehensif berbasis HOTS dalam mengkritik karya seni

6. Merancang penggunaan konten pembelajaran dan cara mengajarkannya
Merancang pengetahuan konten yang relevan untuk menentukan tujuan pembelajaran
Merancang penggunaaan materi pembelajaran Seni Budaya yang relevan dengan tujuan pembelajaran dan kehidupan nyata
Materi pembelajaran Seni Budaya yang digunakan dirancang sangat relevan dengan tujuan pembelajaran dan kehidupan nyata dalam mengimplementasikan praktik pembelajaran Seni Budaya

7. Mengorganisasikan penggunaaan konten pembelajaran dan cara mengajarkannya
Mengorganisasikan penggunaan pengetahuan konten yang relevan untuk menyusun alur tujuan pembelajaran
Menunjukkan hasil mengorganisasikan pengetahuan konten yang relevan untuk menyusun alur tujuan di dalam pembelajaran
Pengetahuan konten yang relevan diorganisasikan secara sistematis sesuai dengan lingkup tujuan pembelajaran untuk menyusun alur tujuan pembelajaran Seni Budaya

8. Mendesain pembelajaran efektif yang berpusat pada peserta didik
Mampu membuat desain pembelajaran yang mencakup strategi dan komunikasi untuk menumbuhkan minat dan nalar kritis peserta didik
Mendesain strategi pembelajaran Seni Budaya yang mendorong minat dan nalar peserta didik untuk berpikir tingkat tinggi (HOTS)
Strategi pembelajaran Seni Budaya yang didesain dapat meningkatkan minat dan nalar peserta didik untuk berpikir tingkat tinggi (HOTS) dalam mengembangkan kreativitas.

9. Merancang strategi perilaku yang mencerminkan kematangan moral, emosi dan spiritual untuk berperilaku sesuai dengan kode etik guru
Merancang penggunaaan strategi pengelolaan emosi secara efektif dalam menerapkan perilaku kerja sebagai guru
Merancang penggunaan strategi pembelajaran Seni Budaya secara efektif sesuai dengan perilaku kerja guru
Strategi pembelajaran Seni Budaya dirancang sangat efektif dalam aspek penampilan, tutur kata, antusias, dan menghargai peserta didik

10. Mendesain penggunaan pengetahuan tentang komponen kurikulum dan cara menggunakannya untuk merancang desain pembelajaran
Mendesain penggunaan strategi untuk meningkatkan pembelajaran yang berpusat pada peserta didik
Strategi pembelajaran didesain untuk meningkatkan pembelajaran
Guru mendesain pembelajaran yang sangat sesuai dengan model/sintaks pembelajaran kreasi/rekreasi Seni Budaya yang mencakup kegiatan: (1). siswa mengamati/ menyimak proses dan hasil kreasi/rekreasi seni Budaya melalui demonstrasi (oleh guru atau pihak lain)., tayangan audio/video dan (2). peserta didik melakukan kreasi/rekreasi Seni Budaya dengan memanfaatkan sumber belajar offline dan online serta mengoptimalkan aktivitas peserta didik.

11. Mendesain penggunaan pengetahuan tentang komponen kurikulum dan cara menggunakannya untuk merancang desain pembelajaran
Mendesain penggunaan strategi pembelajaran yang efektif untuk capaian belajar literasi dan numerasi peserta didik
Mendesain penggunaan strategi pembelajaran Apresiasi maupun Kreasi yang efektif melalui tahapan literasi dan numerisasi
Strategi pembelajaran apresiasi maupun kreasi didesain secara efektif melalui tahapan literasi dan numerisasi

12. Mendesain pembelajaran efektif yang berpusat pada peserta didik
Mendesain penggunaan teknologi Informasi dan komunikasi (TIK) secara adaptif dalam pembelajaran
Pemilihan perangkat teknologi didesain sesuai dengan karakteristik peserta didik dalam pembelajaran Seni Budaya
Mendesain penggunaan perangkat teknologi dalam pembelajaran Seni Budaya sangat bervariasi (lebih dari 3 jenis) dan sangat sesuai dengan karakteristik peserta didik

13. Mendesain asesmen, umpan balik, dan pelaporan yang berpusat pada peserta didik
Mendesain asesmen yang berpusat pada peserta didik
Penilaian awal didesain untuk mengetahui kemampuan awal peserta didik
Penilaian awal didesain untuk mengetahui kemampuan awal peserta didik sesuai dengan tujuan pembelajaran dan untuk merancang pembelajaran diferensial

14. Merancang asesmen, umpan balik, dan pelaporan yang berpusat pada peserta didik
Merancang asesmen yang berpusat pada peserta didik
Merancang penilaian proses dan hasil pembelajaran Seni Budaya
Guru merancang penilaian proses dan hasil, serta sangat sesuai dengan pendekatan active learning

15. Merancang asesmen, umpan balik, dan pelaporan yang berpusat pada peserta didik
Merancang pemberian umpan balik terhadap peserta didik mengenai pembelajarannya
Merancang pemberian umpan balik kepada peserta didik untuk mengetahui kesesuaian dengan tujuan pembelajaran Seni Budaya
Umpan balik yang diberikan kepada peserta didik, dan dirancang sangat sesuai dengan tujuan pembelajaran Seni Budaya

16. Mendesain pengetahuan tentang komponen kurikulum dan cara menggunakannya untuk merancang desain pembelajaran
Mendesain asesmen untuk meningkatkan pembelajaran yang berpusat pada peserta didik
Mendesain asesmen formatif, proses dan hasil untuk mengetahui capaian pembelajaran
Dalam pembelajaran Seni Budaya, guru mendesain asesmen formatif, proses, dan hasil untuk mengetahui capaian pembelajaran

17. Mendesain pengetahuan tentang komponen kurikulum dan cara menggunakannya untuk merancang desain pembelajaran
Mendesain strategi untuk meningkatkan pembelajaran yang berpusat pada peserta didik
Mendesain pembelajaran sesuai dengan sintaks dan perkembangan peserta didik
Guru mendesain strategi pembelajaran Seni Budaya yang sangat sesuai dengan tahap perkembangan dan karakteristik yang relevan dengan kebutuhan belajar peserta didik dalam berolah seni

18. Mendesain penggunaan pengetahuan dalam menentukan karakteristik yang akan mempengaruhi cara belajar peserta didik
Mendesain penggunaan strategi pembelajaran yang sesuai dengan latar belakang sosial, budaya, agama, dan ekonomi yang relevan untuk menetapkan kebutuhan belajar peserta didik
Mendesain penggunaan strategi pembelajaran yang sesuai dengan latar belakang sosial, budaya, agama, dan ekonomi yang relevan untuk menetapkan kebutuhan belajar peserta didik
Guru mendesain penggunaan strategi pembelajaran Seni Budaya yang sangat sesuai dengan atar belakang sosial, budaya, agama, dan ekonomi yang relevan untuk menetapkan kebutuhan belajar peserta didik dalam meningkatkan kreativitas dalam berekspresi seni.

19. Mendesain penggunaan pengetahuan dalam menentukan karakteristik yang akan mempengaruhi cara belajar peserta didik

Mendesain penggunaan strategi pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan belajar peserta didik sesuai dengan potensi, minat, dan cara belajar peserta didik
Mendesain penggunaan strategi pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan belajar peserta didik sesuai dengan potensi, minat, dan cara belajar peserta didik
Guru mendesain penggunaan strategi pembelajaran Seni Budaya berbasis scientific approach yang sangat sesuai dengan minat kebutuhan belajar peserta didik dan sangat sesuai dengan potensi, minat, dan cara belajar peserta didik.

20. Merancang penggunaan pengetahuan dalam menentukan karakteristik yang akan mempengaruhi cara belajar peserta didik
Merancang penggunaan strategi pembelajaran yang sesuai dengan keragaman kebutuhan belajar peserta didik untuk pembelajaran yang inklusif
Merancang penggunaan strategi pembelajaran yang sesuai dengan keragaman kebutuhan belajar peserta didik untuk pembelajaran yang inklusif
Guru merancang penggunaan strategi pembelajaran Seni Budaya yang sangat sesuai dengan keragaman kebutuhan belajar peserta didik untuk pembelajaran yang inklusif



Video Pembelajaran

1. Penyiapan kegiatan awal pembelajaran
Menyiapkan siswa untuk mengikuti pembelajaran
Guru menyiapkan peserta didik untuk mengikuti pembelajaran Seni Budaya
Guru menyiapkan siswa untuk mengikuti kegiatan pembelajaran seni dengan berdoa, presensi, menyampaikan tujuan pembelajaran Seni Budaya

2. Penyiapan kegiatan awal pembelajaran
Menerapkan kegitan apersepsi
Guru melakukan apersepsi
Guru melakukan apersepsi dengan memberi motivasi yang sangat menarik disertai membangun pengetahuan awal siswa yang dikaitkan dengan materi yang akan dipelajari dan relevan dengan kehidupan sehari-hari.

3. Penyapaian tujuan di awal pembelajaran
Menerapkan penyampaian tujuan pembelajaran /indikator ketercapaian kompetensi
Guru bersama peserta didik mendiskusikan tujuan pembelajaran/indikator ketercapaian kompetensi
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran secara sangat jelas disertai indikator ketercapaian kompetensi/kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran, dan menunjukkan level HOTS

4. Penilaian di awal dalam pembelajaran
Penerapan penialaian di awal pembelajaran
Guru melakukan penilaian awal untuk mendapatkan informasi sepintas tentang kemampuan awal siswa yang relevan dengan tujuan pembelajaran
Guru melakukan penilaian awal yang relevan dengan tujuan pembelajaran dengan memanfaatkan alat-alat yang tepat sesuai dengan bidang studi Seni Budaya

5. Menerapkan pembelajaran efektif yang berpusat pada peserta didik
Membuat Desain pembelajaran yang terstruktur dan berurutan untuk mencapai tujuan pembelajaran
Menerapkan pembelajaran Seni Budaya secara terstuktur dan berurutan (tujuan pembelajaran, materi pembelajaran, metode pembelajaran, media pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran)
Guru menerapkan pembelajaran Seni Budaya terstruktur dan tersaji secara sangat berurutan dan lengkap mencakup semua aspek pembelajaran (tujuan pembelajaran, materi pembelajaran, metode pembelajaran, media pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran)

6. Menerapkan pembelajaran efektif yang berpusat pada peserta didik
Membuat desain pembelajaran yang relevan dengan kondisi di sekitar sekolah dengan melibatkan peserta didik
Menerapkan desain pembelajaran Seni Budaya yang relevan dengan kondisi di sekitar sekolah dengan melibatkan peserta didik
Guru menerapkan pembelajaran Seni Budaya yang tersaji secara relevan, dan kontekstual dengan kondisi sekolah dan melibatkan semua peserta didik secara aktif

7. Menerapkan pembelajaran efektif yang berpusat pada peserta didik
Mampu membuat desain pembelajaran yang mencakup strategi dan komunikasi untuk menumbuhkan minat dan nalar kritis peserta didik
Menerapkan desain pembelajaran Seni Budaya yang mencakup strategi dan komunikasi, serta mendorong minat dan nalar peserta didik untuk berpikir tingkat tinggi (HOTS)
Pembelajaran dilakukan menggunakan strategi dan komunikasi dalam pembelajaran Seni Budaya untuk meningkatkan minat dan nalar peserta didik untuk berpikir tingkat tinggi (HOTS) dalam mengembangkan kreativitas.

8. Menggunakan pengetahuan tentang komponen kurikulum dan cara menggunakannya untuk merancang desain pembelajaran
Menggunakan strategi untuk meningkatkan pembelajaran yang berpusat pada peserta didik
Strategi pembelajaran digunakan untuk meningkatkan pembelajaran
Guru menyajikan pembelajaran sangat sesuai dengan model/sintaks pembelajaran kreasi/rekreasi Seni Budaya yang mencakup kegiatan: (1). peserta didik mengamati/ menyimak proses dan hasil Apresiasi dan Kreasi Seni Budaya melalui demonstrasi (oleh guru atau pihak lain)., tayangan audio/video dan (2). peserta didik melakukan Apresiasi dan Kreasi Seni Budaya dengan memanfaatkan sumber belajar offline dan online serta mengoptimalkan aktivitas peserta didik.

9. Menggunakan pengetahuan tentang komponen kurikulum dan cara menggunakannya untuk merancang desain pembelajaran
Menggunakan strategi pembelajaran yang efektif untuk capaian belajar literasi dan numerasi peserta didik
Menerapkan strategi pembelajaran Apresiasi maupun Kreasi yang efektif melalui tahapan literasi dan numerisasi
Strategi pembelajaran apresiasi maupun kreasi diterapkan secara efektif melalui tahapan literasi dan numerisasi

10. Menggunakan konten pembelajaran dan cara mengajarkannya
Mengimplementasikan struktur dan alur pengetahuan dari suatu bidang keilmuan yang relevan untuk pembelajaran
Struktur dan alur pengetahuan bidang Seni Budaya diimplementasikan secara logis dan komprehensif
Struktur dan alur pengetahuan bidang Seni Budaya diimplementasikan secara logis dan komprehensif berbasis HOTS

11. Menggunakan konten pembelajaran dan cara mengajarkannya
Menggunakan pengetahuan konten yang relevan untuk menentukan tujuan pembelajaran
Menggunakan materi pembelajaran Seni Budaya yang relevan dengan tujuan pembelajaran dan kehidupan nyata
Materi pembelajaran Seni Budaya yang digunakan sangat relevan dengan tujuan pembelajaran dan kehidupan nyata dalam mengimplementasikan praktik pembelajaran Seni Budaya

12. Menggunakan konten pembelajaran dan cara mengajarkannya
Mengorganisasikan pengetahuan konten yang relevan untuk menyusun alur tujuan pembelajaran
Menunjukkan hasil mengorganisasikan pengetahuan konten yang relevan untuk menyusun alur tujuan di dalam pembelajaran Seni Budaya
Guru menunjukkan hasil mengorganisasikan pengetahuan konten yang relevan untuk menyusun alur tujuan di dalam pembelajaran Seni Budaya yang meliputi dimensi audience, behaviour, condition, degree.

13. Menggunakan konten pembelajaran dan cara mengajarkannya
Menggunakan kurikulum dalam proses pembelajaran yang berpusat pada peserta didik
Materi dikembangkan berdasarkan kurikulum dalam proses pembelajaran yang berpusat pada peserta didik
Materi diterapkan berdasarkan kurikulum dalam proses pembelajaran Seni Budaya yang berpusat pada peserta didik, dan melibatkan peserta didik secara aktif

14. Menerapkan pembelajaran efektif yang berpusat pada peserta didik
Pemilihan dan penggunaan sumber belajar yang sesuai dengan tujuan pembelajaran
Pemilihan sumber belajar relevan dengan dengan tujuan pembelajaran Seni Budaya
Guru menggunakan sumber belajar lebih bervariasi (berbasis digital dan non digital) dan sangat relevan dengan dengan tujuan pembelajaran Seni Budaya

15. Menerapkan pembelajaran efektif yang berpusat pada peserta didik
Menggunakan teknologi Informasi dan komunikasi (TIK) secara adaptif dalam pembelajaran
Pemilihan perangkat teknologi sesuai dengan karakteristik peserta didik dalam pembelajaran Seni Budaya
Penggunaan perangkat teknologi dalam pembelajaran Seni Budaya sangat bervariasi (lebih dari 3 jenis) dan sangat sesuai dengan karakteristik peserta didik

16. Menerapkan pembelajaran efektif yang berpusat pada peserta didik
Mampu membuat desain pembelajaran yang mencakup strategi dan komunikasi untuk menumbuhkan minat dan nalar kritis peserta didik
Menerapkan desain pembelajaran Seni Budaya yang mencakup strategi dan komunikasi, serta mendorong minat dan nalar peserta didik untuk berpikir tingkat tinggi (HOTS)
Pembelajaran dilakukan menggunakan strategi dan komunikasi dalam pembelajaran Seni Budaya untuk meningkatkan minat dan nalar peserta didik untuk berpikir tingkat tinggi (HOTS) dalam mengembangkan kreativitas.

17. Melakukan asesmen, umpan balik, dan pelaporan yang berpusat pada peserta didik
Melaksanaan asesmen yang berpusat pada peserta didik
Mengimplementasikan penilaian proses dan hasil pembelajaran Seni Budaya
Dalam pembelajaran Seni Budaya dilaksanakan penilaian proses dan hasil secara autentik, serta sangat sesuai dengan pendekatan active learning


18. Melakukan asesmen, umpan balik, dan pelaporan yang berpusat pada peserta didik
Memberikan umpan balik terhadap peserta didik mengenai pembelajarannya
Pemberian umpan balik kepada peserta didik untuk mengetahui kesesuaian dengan tujuan pembelajaran Seni Budaya
Umpan balik yang diterapkan kepada peserta didik sangat fokus pada tujuan pembelajaran Seni Budaya

19. Melakukan asesmen, umpan balik, dan pelaporan yang berpusat pada peserta didik
Memberikan umpan balik terhadap peserta didik mengenai pembelajarannya
Sikap empati guru diterapkan dalam pembelajaran Seni Budaya dengan menunjukkan sikap helping relationship terhadap peserta didik
Guru memiliki empati dalam pembelajaran Seni Budaya dengan menunjukkan sikap perilaku sangat menghargai, dan tulus, perhatian, serta kejelasan ekspresi terhadap peserta didik

20. Membiasakan pentingnya menempatkan peserta didik sebagai pusat dari pembelajaran.
Menerapkan interaksi aktif dan empatik dalam pelbelajaran yang berpusat pada peserta didik
Melaksanakan pembelajaran seni budaya secara menyenangkan (interaktif dan empatik) yang berpusat pada peserta didik
Melaksanakan pembelajaran seni budaya sangat menyenangkan (sangat interaktif dan empatik) yang berpusat pada peserta didik dan meningkatkan minat dan motivasi

21. Membiasakan pentingnya menempatkan peserta didik sebagai pusat dari pembelajaran.
Menerapkan kepedulian terhadap keselamatan dan keamanan peserta didik sebagai individu dan kelompok"
Penerapan standar keselamatan dan keamanan peserta didik sebagai individu dan kelompok dalam pembelajaran praktik Seni Budaya
Standar keselamatan dan keamanan peserta didik sebagai individu dan kelompok diterapkan dalam pembelajaran praktik seni budaya yang memberikan kebebasan berekspresi pada peserta didik


Laporan Studi Kasus

1. Mendeskripsikan masalah/kasus nyata yang pernah dialami
Mendiskripsikan masalah/kasus nyata yang pernah dialami secara mendetail dan sistematis
Deskripsi masalah atau kasus nyata yang pernah dialami yang disusun secara komprehensif dengan menguraikan realita yang terjadi serta menguraikan kondisi idealnya untuk memahami dan menyelesaikan tantangan yang dihadapi.
Sangat komprehensif dalam menguraikan masalah nyata yang pernah dihadapi: (1) kondisi yang diharapkan (seharusnya), (2) kondisi yang terjadi, dan (3) gap.

2. Mendeskripsikan upaya penyelesaian yang sesuai
Mendiskripsikan upaya penyelesaian yang sesuai secara strategis dan efektif
Deskripsi upaya penyelesaian meliputi tiga aspek esensial: praktis dan dapat dilaksanakan, sesuai dan rasional dengan masalah yang dihadapi, serta relevan dengan tugas dan peran seorang guru.
Upaya penyelesaian mencakup 3 aspek: (1) operasional (dapat dilakukan), (2) rasional dan sesuai dengan masalah, (3) dalam lingkup tugasnya sebagai guru

3. Mendeskripsikan hasil dari upaya/tindakannya
Mendiskripsikan hasil dari upaya/tindakannya secara rinci dan jelas
Deskripsi hasil dari upaya/tindakan mencakup bentuk keberhasilan yang terdefinisi dengan jelas, bukti pendukung atau perubahan yang terjadi yang sangat jelas dan dapat diverifikasi, serta sangat masuk akal dan sesuai dengan masalah yang diatasi.
Hasil upaya/tindakan mencakup: (1) bentuk keberhasilan, (2) bukti pendukung atau perubahan yang terjadi sangat jelas, dan (3) sangat masuk akal dan sesuai dengan masalah.

4. Mendeskripsikan pengalaman berharga yang bisa dipetik
Mendiskripsikan pengalaman berharga yang bisa dipetik dari masalah/ kasus yang dihadapi.
Deskripsi pengalaman berharga yang dapat dipetik berkaitan dengan metode penyelesaian masalah yang efektif, cara antisipasi untuk menghindari atau mencegah masalah serupa di masa depan, dan strategi untuk meningkatkan kualitas penanganan masalah.
Pengalaman berharga yang dapat dipetik berkaitan: (1) cara penyelesaian masalah; (2) antisipasi masalah serupa (terhindar atau tidak terulang); dan 3) peningkatan kualitas penanganan masalah.

Kamis, 12 Desember 2024

TP DKV

Tujuan Mata Pelajaran Dasar-Dasar Desain Komunikasi Visual Mata pelajaran Dasar-Dasar Desain Komunikasi Visual bertujuan membekali peserta didik dengan dasar-dasar pengetahuan, keterampilan, dan sikap (soft skills dan hard skills) meliputi:

1. memahami profil technopreneur, peluang usaha dan pekerjaan/profesi di bidang Desain Komunikasi Visual;
2. memahami proses bisnis berbagai industri di bidang Desain Komunikasi Visual;
3. memahami perkembangan teknologi di industri dan dunia kerja serta isu-isu global pada bidang Desain Komunikasi Visual;
4. memahami teknik dasar proses produksi pada industri Desain Komunikasi Visual;
5. memahami keterampilan membuat sketsa dan ilustrasi untuk kebutuhan dasar rancangan desain;
6. memahami komposisi tipografi untuk kebutuhan dasar rancangan desain;
7. memahami prosedur penggunaan peralatan fotografi; dan
8. memahami komputer grafis yang dibutuhkan pada pekerjaan Desain Komunikasi Visual